top of page

Sebuah rumah nginap di tengah kota Semarang, mengusung tema Jawa Retro. Rumah nginap bernuansa Jawa elektik mencerminkan suasana Semarang tempo dulu dalam kawasan domestik ,sebagai ungkapan nostalgia rumah masa kecil ibu Djajanti. Arsitektur karya arsitek Yu Sing dan Paulus Mintarga, mengedepankan unsur  nuansa alam dan eco-friendly. Sedangkan interiornya oleh Dea Widya, mengkomposiskani ulang perabotan antik di rumah masa kecil ibu Djajanti, dengan sentuhan pop art dan klasik.

 

Letak Djajanti House 15 menit dari bandara Ahmad Yani; 30 menit dari Stasiun Tawang. Dari pusat kota Simpang Lima dan Pemuda, kira-kira 20 menit. Di sekitar rumah nginap ini, ada stadion olah raga Jatidiri, Hotel Patrajasa, Supermarket dan Kafe/bistro.

bottom of page